Waktu itu saya dijanjikan akan dihubungi Smartfren dan proses servis maksimal satu bulan. Tapi hingga surat ini saya tulis, tepatnya hampir dua bulan, sama sekali tak ada kabar dari Smartfren.
Ini bukan yang pertama, karena pada 21 April 2013, HP yang sama pernah diservis karena mendapatkan sinyal. Selama satu bulan, HP diservis. Saat membeli Andromax E860 saya berharap akan mendapat layanan purna jual yang mudah karena saya memakai nomer Smartfren.
Ternyata layanan Smartfren mengecewakan karena dalam satu tahun HP dua kali rusak dan hanya bisa dipakai sepuluh bulan, sisanya HP dikirim ke Jakarta untuk diservis. Selain itu, setiap kali servis, antrean mengular panjang karena hanya dibuka satu meja saja.
Ironis, jargon iklan Smartfren jaringan anti lelet. Faktanya, servis HP saja hingga dua bulan tak kunjung ada kabarnya. Saya harap ada penjelasan serius dari Smartfren.
Terima kasih.
sumber:
tribunnews.com
